Setiap jamaah yang berangkat umroh atau haji khusus Call/Wa. 08111-34-1212 pasti menginginkan perjalanan ibadah haji plus atau umrohnya bisa terlaksana dengan lancar, nyaman dan aman sehingga menjadi mabrur. Demi mewujudkan kami sangat memahami keinginan para jamaah sehingga merancang program haji onh plus dan umroh dengan tepat. Jika anda ingin melaksanakan Umrah dan Haji dengan tidak dihantui rasa was-was dan serta ketidakpastian, maka Alhijaz Indowisata Travel adalah solusi sebagai biro perjalanan anda yang terbaik dan terpercaya.?agenda umroh 12 hari
Biro Perjalanan Haji dan Umrah yang memfokuskan diri sebagai biro perjalanan yang bisa menjadi sahabat perjalanan ibadah Anda, yang sudah sangat berpengalaman dan dipercaya sejak tahun 2010, mengantarkan tamu Allah minimal 5 kali dalam sebulan ke tanah suci tanpa ada permasalahan. Paket yang tersedia sangat beragam mulai paket umroh 9 hari, 12 hari, umroh wisata muslim turki, dubai, aqso. Biaya umroh murah yang sudah menggunakan rupiah sehingga jamaah tidak perlu repot dengan nilai tukar kurs asing. travel umroh juni
Tarik ulur keputusan kenaikan harga bahan bakar
minyak (BBM) bersubsidi membuat pemerintah melewatkan waktu yang tepat untuk
mengumumkan keputusan tersebut di Maret dan April. Pasalnya inflasi di kedua bulan tersebut
termasuk rendah.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik
(BPS), Sasmito Hadi Wibowo mengatakan, jika realisasi kenaikan harga BBM terjadi
di Maret dan April, dampak terhadap inflasi diperkirakan paling kecil.
"Sebenarnya paling bagus di Maret atau April pengumuman kenaikan harga BBM, karena
inflasi rendah. Seperti di bulan ini deflasi 0,10%," terangnya seusai paparan inflasi
bulanan di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (1/5/2013).
Selain kedua bulan tersebut, BPS
juga menganggap kenaikan harga BBM pada Mei merupakan salah satu waktu yang tepat bagi pemerintah
mengambil kebijakan tersebut. Sebab laju inflasi diperkirakan masih bakal rendah. "Bulan Mei
bisa saja harga BBM naik kalau disetujui DPR," ucapnya.
Namun
dengan adanya proses pembahasan dana kompensasi sebagai syarat menaikkan harga
BBM, pemerintah dimbau untuk menunggu keputusan kenaikan harga
BBM subsidi setelah lebaran atau pada Agustus mendatang. Alasannya, pada Juni
ini masyarakat sudah sibuk mempersiapkan kedatangan Bulan Puasa yang biasanya harga pangan atau
kebutuhan pokok cenderung meningkat.
"Setelah lebaran itu bercampur dengan
suasana Tahun Baru, suasana Ramadhan, dan suasana Lebaran. Kalau naik di situ (setelah lebaran)
mudah-mudahan inflasi tidak besar," pungkas Sasmito
KENAIKAN BBM DIAMANKAN USAI HABIS LEBARAN