Saco-Indonesia.com - Di zaman serba
teknologi ini, anak pasti sudah mengenal keberadaan gadget. Oleh karena itu, orangtua
perlu menyiapkan strategi dalam penggunaan gadget secara bijak.
Caranya,
menurut psikolog keluarga, Roslina Verauli, MPsi, sebagai orangtua Anda harus membatasi konten
yang dapat dilihat oleh anak, dan menggunakan program parental control untuk mencegah
anak mengakses situs-situs yang belum pantas dilihatnya.
Orangtua juga
perlu menghindari komputer berperan sebagai baby-sitter. Artinya, karena Anda tak
sempat mendampingi anak selama masa pertumbuhannya, Anda lantas mengandalkan gadget
untuk menemani anak. Anda membiarkan anak sibuk dengan gadget-nya supaya tidak
merepotkan Anda. Padahal, justru saat anak memegang gadget itulah Anda terutama harus
mendampinginya.
"Jika Anda dapat membatasi apa yang dilihat anak, maka ia pun
akan mengetahui manfaat positif dari penggunaan komputer. Anda memiliki peran penting di sini
dalam mengasah kemampuan anak dengan baik," paparnya, saat media sharing bersama
Intel di Bistronomy, Jakarta, Selasa (30/4/2013) lalu.
Gadget seperti
smartphone atau komputer tablet juga harus dikembalikan pada fungsi awalnya, yaitu
sebagai perangkat komunikasi sekaligus sebagai sarana belajar, yaitu untuk
mendorong anak belajar tentang dunia sekitarnya. Selalu dampingi saat dia sedang mengeksplorasi
tabletnya. Gunakan untuk mencari tahu tentang hal-hal yang menarik buatnya, seperti
mengenal binatang, museum, dan lain-lain. Ajak diskusi agar anak lebih kritis.
Jangan
lupakan bahwa Anda bertindak sebagai model dari apa yang anak lihat. Perilaku
orangtua dalam menggunakan komputer menjadi contoh bagi anak. Yang terutama, Anda harus lebih
dulu menguasai gadget tersebut karena anak akan banyak bertanya pada Anda.
"Learn before you teach," tambahnya.
Satu hal lain yang perlu
Anda ketahui, sebaiknya tidak meletakkan komputer di area kamar tidur. Dengan demikian, anak
tidak terus terpaku pada gadget-nya. Seperti juga kasus pada orang dewasa, gadget
bisa mencuri waktu tidur anak. Kalau Anda ingin memberikan sesuatu sebagai pengantar
tidur, lebih baik Anda menggunakan buku-buku cerita dan membacakan kisah dongengnya untuk
anak.
Sumber : KOMPAS.com
Editor : Maulana Lee