Setiap jamaah yang berangkat umroh atau haji khusus Call/Wa. 08111-34-1212 pasti menginginkan perjalanan ibadah haji plus atau umrohnya bisa terlaksana dengan lancar, nyaman dan aman sehingga menjadi mabrur. Demi mewujudkan kami sangat memahami keinginan para jamaah sehingga merancang program haji onh plus dan umroh dengan tepat. Jika anda ingin melaksanakan Umrah dan Haji dengan tidak dihantui rasa was-was dan serta ketidakpastian, maka Alhijaz Indowisata Travel adalah solusi sebagai biro perjalanan anda yang terbaik dan terpercaya.?agenda umroh 12 hari
Biro Perjalanan Haji dan Umrah yang memfokuskan diri sebagai biro perjalanan yang bisa menjadi sahabat perjalanan ibadah Anda, yang sudah sangat berpengalaman dan dipercaya sejak tahun 2010, mengantarkan tamu Allah minimal 5 kali dalam sebulan ke tanah suci tanpa ada permasalahan. Paket yang tersedia sangat beragam mulai paket umroh 9 hari, 12 hari, umroh wisata muslim turki, dubai, aqso. Biaya umroh murah yang sudah menggunakan rupiah sehingga jamaah tidak perlu repot dengan nilai tukar kurs asing. daftar umroh Bojongsari
TIMIKA, Saco-Indonesia.com - Warga Kota
Timika, Kabupaten Mimika, Papua, harus mulai lebih teliti saat bertransaksi, menyusul kembali
ditemukannya peredaran uang palsu di kota ini. Salah satu temuan terakhir adalah uang palsu yang
dipakai untuk berbelanja di warung kopi di Jalan Belibis, Timika, Kabupaten Mimika, Kamis
(6/6/2013).
Ina, kasir Warung Kopi Mandiri mengaku menemukan uang palsu tersebut saat
mengumpulkan uang di laci kasir. Dia mengaku merasa aneh dengan uang pecahan Rp 50.000 yang agak
tebal.
Uang yang kondisinya sudah cukup lusuh itu, tutur Ina, dia terima dari dua
pemuda yang mampir membeli rokok. Sayangnya, dia mengaku tak teliti saat menerima uang itu
karena warung sedang ramai.
"Waktu saya mau kumpul uang di laci, kok ada uang Rp
50.000 ribu yang kertasnya lebih tebal. Uang itu dari 2 pemuda yang tidak pernah datang di
tempat ini membeli rokok dan kesannya agak tergesa-gesa," kata Ina saat ditemui
Kompas.com, Jumat (7/6/2013) sore.
Ketika diperlihatkan pada
Kompas.com, uang palsu itu terlihat masih bersih pada satu sisi tetapi lusuh pada sisi
sebaliknya. Salah satu ujung uang terlihat mengelupas. Ina mengaku belum melaporkan temuan uang
palsu tersebut kepada pihak kepolisian karena tak punya waktu, selain enggan menjadi saksi kasus
tersebut.
Kasus penemuan uang palsu ini, bukan pertama kali terjadi di Kabupaten
Mimika. Setahun lalu, petugas salah satu bank di Timika mendapatkan uang palsu terselip di
antara tumpukan uang yang disetorkan seorang nasabah. Kasus penemuan uang palsu ini sempat
ditangani Polres Mimika.
Editor :Liwon
Maulana
Sumber:http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2013/06/08/06273582/Lagi..Uang.Palsu.di.Timika<
/p> Lagi, Hati-Hati Uang Palsu di Timika