Sekitar 16.616 dari 3.667.241 siswa SMP peserta Ujian Nasional (UN) tidak lulus. Provinsi
yang ketidaklulusannya paling banyak adalah Nusa Tenggara Timur (NTT) dan terkecil di DKI.
"Ini kalau dilihat dari ketidaklulusannya, NTT ada 1.992 siswa yang tidak
lulus, Aceh 1.440 siswa dan paling kecil itu DKI, cuma 1 siswa," kata Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan M Nuh dalam jumpa pers di kantornya, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta,
Jumat (31/5/2013).
Bila dilihat dari distribusinya, ada sekolah yang tidak
lulus 100% sebanyak 10 sekolah. Sedangkan yang lulus 100% ada 44.915 sekolah.
"Nah saya mengimbau agar adik-adik yang belum lulus supaya tidak stres, karena masih ada
kejar paket B. Juga jangan hura-hura berlebihan bagi yang lulus," pesan mantan Rektor
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ini.
Dalam merayakan kelulusan, Nuh
menilai siswa SMA lebih baik dari tahun lalu. "Ada yang mengekspresikan kelulusan dengan
membagi-bagikan makanan ke orang kecil. Saya harap SMP juga begitu," tuturnya.
Nuh berjanji bagi siswa berprestasi dalam UN akan dimintakan piagam yang diteken Presiden,
Kemendikbud, hingga beasiswa.
"Sudah saya kirim surat ke presiden. Tapi
kalau tidak bisa ya minimal piagam dari kementerianlah.
Yang kedua kans untuk ke
sekolah yang lebih bagus lebih besar. Yang ketiga nanti saya usulkan supaya nanti dapat
beasiswa. Jadi ada tiga bentuk penghargaan bagi merekalah," tutur Nuh.