POSO,Saco-Indonesia.com — Menyusul aksi serangan bom bunuh diri di Mapolres Poso sekitar pukul 08.00 Wita, Senin (3/6/2013) pagi ini, aparat kepolisian menutup akses lokasi peledakan hingga radius 200 meter.
Kendati demikian, layanan publik di Mapolres Poso tetap dibuka untuk umum. Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, satu orang tewas dalam kejadian ini. Korban adalah pengendara motor yang diduga membawa bom dan melakukan aksi bom bunuh diri.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Kompas.com di lokasi, pelaku sempat dihadang untuk tidak masuk ke area mapolres, sebelum akhirnya menerobos dan meledakkan bom.
Kejadian berlangsung sesudah apel pagi di Mapolres Poso. Bom meledak di depan mushala mapolres.
Saksi mengatakan, motor bergerak pelan menuju mushala sebelum ledakan terjadi. Polisi masih menyelidiki kejadian ini termasuk mengusut pelaku dan motif kejadian. Saat ini polisi tengah menggelar olah tempat kejadian perkara.