Setiap jamaah yang berangkat umroh atau haji khusus Call/Wa. 08111-34-1212 pasti menginginkan perjalanan ibadah haji plus atau umrohnya bisa terlaksana dengan lancar, nyaman dan aman sehingga menjadi mabrur. Demi mewujudkan kami sangat memahami keinginan para jamaah sehingga merancang program haji onh plus dan umroh dengan tepat. Jika anda ingin melaksanakan Umrah dan Haji dengan tidak dihantui rasa was-was dan serta ketidakpastian, maka Alhijaz Indowisata Travel adalah solusi sebagai biro perjalanan anda yang terbaik dan terpercaya.?agenda umroh 12 hari
Biro Perjalanan Haji dan Umrah yang memfokuskan diri sebagai biro perjalanan yang bisa menjadi sahabat perjalanan ibadah Anda, yang sudah sangat berpengalaman dan dipercaya sejak tahun 2010, mengantarkan tamu Allah minimal 5 kali dalam sebulan ke tanah suci tanpa ada permasalahan. Paket yang tersedia sangat beragam mulai paket umroh 9 hari, 12 hari, umroh wisata muslim turki, dubai, aqso. Biaya umroh murah yang sudah menggunakan rupiah sehingga jamaah tidak perlu repot dengan nilai tukar kurs asing. umroh plus turki di Kuningan
saco-indonesia.com, Operational Manager PT Kernel Oil Pte Limited (KOPL) PT Kernel Oil, Simon Gunawan Tanjaya telah mengaku memberikan uang USD700 ribu kepada terdakwa mantan kepala SKK Migas, Rudi Rubiandini melalui Deviardi.
Hal itu telah diungkapkan oleh Simon di depan Majelis Hakim Pengadilan Tipikor, Jakarta saat menjadi saksi kasus suap mantan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini, Selasa (11/2/2014).
Simon juga mengatakan, ia telah mendapat perintah dari Komisaris PT Kernel Oil di Singapura, Widodo Ratanachaitong untuk dapat mengantarkan uang tersebut."Waktu itu saya ada penyerahan uang total USD700 ribu kepada Deviardi, itu telah terjadi sebelum dan setelah Lebaran," katanya.
Dikatakan Simon uang tersebut telah diberikan dalam dua tahap. Sebelum lebaran diberikan USD300 ribu dan sesudah lebaran USD400 ribu di Gedung Equity Tower.
Simon mengaku tidak tahu, kalau uang yang telah diberikan ke Deviardi akan dilanjutkan kembali ke Rudi. Bahkan, Ia baru mengetahui hal itu setelah Rudi ditangkap KPK bila uang itu memuluskan proyek tender di SKK Migas. "Waktu itu saya ditugaskan karena kan ada uang cash di Singapura. Lalu saya dititipkan uang USD 700 ribu (oleh Widodo). Jadi ada pembicaraan via skype (dengan Widodo), di tangan Widodo ada uang cash USD 700 ribu dan ingin dikembalikan ke Deviardi," terangnya.
Editor : Dian Sukmawati
KOMISARIS KERNEL OIL PERINTAHKAN SIMON SUAP RUDI RUBIANDINI